Yak, kelar juga baca cuku ’29 Gifts Keajaiban Memberi: 29 Hari yang Mengubah Hidup untuk Selamanya’. Buku ini ditulis oleh Cami Walker, seorang penderita multiple sclerosis. Cami menceritakan hidupnya yang menderita dan dirinya yang terkungkung dalam penderitaan itu. Lebih luar biasa lagi, Cami menceritakan bagaimana ia keluar dari kungkungan pengasihanan diri sendiri tersebut.
Cami sungguh luar biasa, terutama karena memang ia layak mengasihani diri sendiri. Multiple sclerosis merupakan penyakit yang menyakitkan dan menyedihkan. Kita akan bersimpati karena Cami harus melalui berbagai penderitaan, berbagai malam tidak tidur, berbagai resep obat demi terus bertahan hidup. Namun, simpati dan rasa kasihan tidak akan mengubah apapun. Cami bangkit dari keterpurukannya dan berdamai dengan takdirnya sebagai penderita multiple sclerosis dengan bantuan teman sekaligus guru spiritualnya, Mbali. Bantuan itu berupa tindakan pemberian secara sadar dan tidak putus-putus selama 29 hari.
Dilihat dari aspek penulisan, buku ini bagus sekali karena Cami bisa menyentuh pembacanya. Anda akan merasa terharu, tersemangati, dan tercerahkan membaca tulisan Cami. Ia menulis secara mengalir, membuat anda tidak bosan membacanya. Khususnya di bagian awal buku yang sangat penting untuk memperkenalkan latar belakang hidup Cami dan betapa berarti ’29 Gifts’ ini baginya.
Buku ini sendiri menawarkan ide dan sekaligus tantangan bagi kita untuk memberi selama 29 hari berturut-turut. Selain harus berturut-turut, tantangan lainnya adalah kita harus melakukan pemberian ini dengan sadar dan diniati benar-benar sebagai pemberian. Ini bukan seperti anda memberi-tapi-tidak-peduli seperti kita memberi pengemis di lampu merah. Ini adalah pemberian yang tulus ikhlas dan mengikutsertakan segenap jiwa kita. Hal yang meringankan adalah kita tidak perlu memberi dalam bentuk uang. Pemberian bisa berupa apa saja seperti mendengarkan seorang teman yang sedang patah hati, melakukan pekerjaan rumah yang sebenarnya bukan merupakan tugas kita, atau pemberian kecil namun berharga seperti sebuah kerang manis kepada seorang teman yang percaya bahwa kerang menyimbolkan keberuntungan.
Hal yang menarik adalah pemberian ini dilakukan tidak terputus selama 29 hari. Ini adalah waktu yang lebih dari cukup untuk membuat sebuah kebiasaan! (Kebiasaan umumnya dibentuk dalam 21 hari.) Oleh karena itu, setelah mengikuti tantangan memberi selama 29 hari ini, anda akan memiliki kebiasaan baru dan juga cara baru dalam memandang hidup.
Cami Walker menceritakan bahwa pada akhirnya 29 Gifts lebih dari sekedar pemberian. Ia adalah pembelajaran untuk menerima hidup, pembelajaran untuk bersyukur, pembelajaran untuk berfokus kepada orang lain dan membantunya alih-alih hanya mengasihani diri sendiri.
Hmm, bisa ditebak, buku ini bagus untuk orang-orang yang suka mengasihani diri sendiri. Banyak orang lebih menderita di luar sana woy! π Berhubung saya juga ketularan virus ‘prihatin’ yang membuat enggan berbuat sesuatu melainkan hanya mengasihani diri sendiri maka saya juga mau ikutan tantangan 29 hari ini. Dimulai dari sekarang! Yuk! π
PS: Anda yang mau ikutan program tantangan 29 hari ini bisa juga gabung ke webnya Cami di http://www.29gifts.org/
ada yg terinspirasi cami walker,, di buku 30 hari dengan keajaiban memberi,, dceritakan kisah nyata jojor penderita AIDS yang perlahan2 sembuh dr penyakit itu dengan 30 hari keajaiban memberi…
byk hal yg bisa dlakukan dengan memberi, tk harus memberi dengan materi..
yg penting afirmasi saat memberi, penuh syukur dan ikhlas merupakan kebahagiaan tersendiri.. qta akan menjadi org yg kaya…
ajaib!!!!!
SukaSuka
Betul Mbak Erna. Pemberian bisa membuat kita kaya hati. π
SukaSuka
like this lah… btw, dapat bukunya di mana? Gramed ada kan?
SukaSuka
Ada di Gramedia mas. Gak sampe 50 ribu koq. π
SukaSuka